Doa menjadi salah satu cara manusia untuk menghadapi tantangan hidup, memberikan harapan, dan mencari kekuatan dari sumber spiritual yang diyakini lebih besar daripada diri mereka sendiri.
Oleh: Fikri Alifudin
Doa telah dikenal oleh umat manusia sejak ia menginjakkan kaki di persada bumi.
Bahkan, doa banyak sekali dipanjatkan, karena ketika itu banyak
pula sumber ketakutan manusia antara lain menghadapi alam yang tidak
diketahuinya.
* * *
Dalam perjalanan hidupnya, manusia
tidak pernah sirna dari harapan dan kecemasan, oleh karena itu tidak dapat
dibayangkan kehidupan manusia sepi dari doa, selama naluri dan harap melekat
pada dirinya.
Maka dari itulah, siapa pun yang menengadah ke atas, berdialog, dan memohon bantuan-Nya pasti dibukakan untuknya, walau yang bergelimang dalam dosa.
Hal demikian, karena Allah Swt. memiliki sifat Al-Ghaffar (Maha Pengampun), bahkan Allah murka bila hamba-Nya
tidak memohon kepada-Nya.
Lantas, bagaimana penerapan doa
dalam Al-Qur’an untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari? Mari simak dengan
seksama ulasan di bawah ini.
Doa doa dalam Al Quran untuk Diamalkan dalam Kehidupan Sehari-hari
Berdoa bagi setiap umat Muslim adalah sebuah keniscayaan.
Seorang muslim yang berdoa berarti sedang mengukuhkan status kehambaannya di
hadapan Allah Swt.
Betapa pentingnya doa bagi seorang Muslim
dalam mengarungi kehidupan di dunia ini yang tidak pernah lepas dari berbagai
masalah, baik yang bersifat dunia maupun akhirat.
Doa bagi setiap Muslim
merupakan penawar untuk setiap masalah yang dihadapinya, obat untuk setiap
penyakit yang dideritanya dan senjata untuk melawan musuh-musuhnya.
Dalam hal ini, kita dapat menemukan
banyak sekali doa doa dalam al Quran untuk diamalkan dalam kehidupan
sehari-hari. Antara lain, doa dalam al Quran untuk
menyembuhkan penyakit dapat kita temukan di dalam surah al-Fatihah.
Salah satu keutamaan surah al-Fatihah
adalah dapat menyembuhkan segala penyakit, sehingga surah
ini disebut dengan asy-Syafiyah
(yang menyembuhkan) dan asy-Syifa’
(obat).
Metode yang digunakan untuk
mengobati orang yang sakit yaitu dengan membacakan surah al-Fatihah
dan disebulkan ke air putih kemudian diminum.
Doa tentang Jodoh dalam Al-Qur’an
Barangkali diantara kalian ada juga yang menanyakan apa doa dalam al Quran tentang jodoh?
Jangan khawatir, selain sebagai obat, ada juga
khasiat surah al-Fatihah sebagai doa agar hajat seseorang cepat terkabul, seperti
hajat mendapatkan jodoh misalnya.
Caranya membaca surah ini dari awal,
terus saat membaca ayat اِيَّاكَ
نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْن diulang sampai tujuh atau sebelas kali, kemudian di dalam hati (kumrenteg) menyampaikan hajatnya yang
ingin terpenuhi.
Mungkin ada sebagian orang tidak mau mengamalkan hal-hal semacam
ini dengan berbagai alasan, terserahlah, yang penting jangan menyalah-nyalahkan
orang yang mengamalkannya, apalagi sampai membid’ahkan.
Orang Nahdliyin
sudah merasakan khasiatnya, wajar saja jika mereka terus mengamalkannya. Lantas,
bagaimana dengan anda?
Kumpulan Doa dalam al Quran dan Hadis
Di tengah kesusahan dan kesulitan hidup yang dihadapi, doa menjadi
senjata bagi setiap manusia yang meyakini pertolongan-Nya.
Di tengah gempuran ujian hidup, doa
menjadi satu-satunya pelipur lara dan gundah gulana. Lalu, bagaimana pandangan doa
dalam al Quran dan Hadis?
عَنِ
النُّعْمَانَ بْنِ بَشِيْرٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا عَنِ النِّبِيِّ صَلَّى اللهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ رَوَاهُ أَبُوْ دَاوُدَ
وَالتِّرْمِذِي وَقَالَ حَدِيْثٌ حَسَنٌ صَحِيْحٌ
Artinya: Dari An-Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, dari Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda, “Doa adalah ibadah.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi,
Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih).
Sementara itu, doa dalam al Quran
dan artinya, tepatnya di Surat Al-Ghaafir Ayat 60, Allah berfirman:
وَقَالَ
رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ
Artinya: “Berdoalah kepada-Ku niscaya akan Aku kabulkan permohonanmu.”
Sebagai kitab suci umat Muslim
yang tidak akan pernah tergantikan meskipun zaman terus menerus berganti dan
bergulir, Al-Qur’an tidak hanya menyimpan rangkaian petuah dan pedoman hidup,
melainkan juga memuat doa-doa dahsyat yang dapat kita panjatkan di berbagai
kesempatan.
Yuk simak kumpulan doa doa penting serta doa doa pilihan dalam al Quran.
رَّبِّ اغْفِرْ
وَارْحَمْ وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰحِمِيْنَ
Artinya: “Ya Tuhanku, berilah ampunan dan berilah rahmat, dan Engkau
adalah pemberi rahmat yang paling baik.”
- Doa supaya masuk ke golongan orang-orang yang beriman terdapat pada Surah Al-Maidah ayat 83:
رَبَّنَا
آمَنَّا فَاكْتُبْنَا مَعَ الشَّاهِدِينَ
Artinya: “Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka catatlah kami bersama
orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Quran dan kenabian
Muhammad).”
- Doa agar terlepas dari kesulitan
terdapat pada surah Al-Anbiya’ ayat 87:
لَّآ إِلَٰهَ
إِلَّآ أَنتَ سُبْحَٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ
Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku
termasuk orang-orang yang zalim.”
- Doa dilapangkan dalam segala urusan
terdapat pada surah Al-Kahfi ayat 10:
رَبَّنَا آتِنَا
مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
Artinya: “Ya Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah
bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).”
- Doa memohon kebaikan dunia dan
akhirat terdapat pada surah al-Baqarah ayat 201:
رَبَّنَا آتِنَا
فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di
akhirat, serta selamatkanlah kami dari siksa neraka.”
Doa-doa tersebut adalah sebagian kecil dari banyaknya ayat tentang doa yang
terdapat dalam Al-Qur’an. Tentu saja, doa bukan hanya sebatas
tentang kata-kata, tetapi juga tentang kesungguhan hati dalam menyampaikan
perasaan, harapan, dan niat.
Doa menjadi salah satu cara manusia
untuk menghadapi tantangan hidup, memberikan harapan, dan mencari kekuatan dari
sumber spiritual yang diyakini lebih besar daripada diri mereka sendiri.
So, jangan bosan-bosan berdoa untuk
diri sendiri agar lebih baik dalam setiap harinya dan jangan lupa mendoakan
orang-orang tercinta agar senantiasa berada dalam lindungan-Nya.
Referensi:
- Shihab, M. Quraish. (2022). Doa dalam Al-Qur’an dan Sunnah. Tangerang: Lentera Hati.
- Adam, Sulthan. (2022). Doa dan Wirid Penolak Bala. Jakarta: Gramedia.
- Ma’ruf, Amin. (2019). KANG! go… Riko. Purworejo: Ponpes Al-Iman.
- https://blog.wakafquran.org/kumpulan-doa-dari-al-quran-hadits/, diakses pada 15 Juli 2023.
0 Komentar